Syukur Menjelang Akhir Tahun

Ketika apa yang kita alami sedikit melenceng dari apa yang sudah direncanakan, pasti kita bertanya-tanya. Mengapa ini terjadi? Apa yang salah?

Yah mungkin tidak ada yang salah. Dan mungkin memang musti melewati rencana lain terlebih dahulu sebelum mencapai rencana yang kita buat.
Lautan kemungkinan memang sangat luas.

Menjelang akhir tahun 2016 ini, semakin mencapai kepasrahan semakin ditunjukkan berbagai keajaiban. Hampir semua rencana tercapai dengan sangat tepat. Namun skenario akhir yang kami buat sepertinya perlu sedikit modifikasi untuk mencapai ending yang kami yakini baik adanya. Dan pasti baik untuk berbagai relasi yang saling terkait hubungannya.

Ketika menyadari modifikasi itu mulai dilontarkan, aku sempat berontak dan memegang kuat skenario yang sudah kami buat. Di saat seperti ini, selftalk sungguh membantu membukakan jalan.
Mengajakku untuk melihat dari berbagai sudut pandang. Dan akhirnya membawaku pada keyakinan dan semangat baru.

Semangat yang berangkat dari hati penuh cinta dan syukur yang diselimuti kebahagiaan.
Dimana kebahagiaan adalah level energi tertinggi manusia.
Pancaran energi yang mampu membuat reaksi alam semesta pun indah.

Bersyukur atas pencapaian demi pencapaian hingga saat ini kami berdiri mandiri bersama.
Bersyukur atas proses pelajaran hidup Abimanyu yang semakin tampak nyata.
Bersyukur atas proses perkembangan Anindhita yang dapat dengan detil kami lihat.
Bersyukur atas kesempatan kami menjalani misi hidup kami bagi para kerabat dan sahabat.

Si Besar Mas Ganteng akan berusia 8 tahun, nanti Pebruari 2017.
Si Mungil Nduk Princess akan berusia 2 tahun, nanti Januari 2017.
Terimakasih ya atas pelajaran yang kalian ajarkan ke Mama dan Papa.



 
-Tuhan Memberkati-

Komentar

Postingan populer dari blog ini

BOOK: Day by Day with My Son

Motivasi Berserah Diri

Dua Guru Kecilku